Selasa, 28 Februari 2012

Batik Tulis Giriloyo: SMAN 1 Sekaran Lamongan Belajar Batik


Sebanyak  145 siswa dan 18 guru dari SMAN Sekaran Lamongan (28/02-2012). Rombonggan dari sekolah favorit di Sekaran mengunjungi sentra Batik Tulis Giriloyo, dan belajar Batik Tulis. Selama kurang lebih 2 jam rombongan SMA SEKARAN ini mempelajari kebudayaan dan tradisi Indonesia.  Yaitu belajar membatik di Gazebo Batik Giriloyo yang sebelumnya berkunjung ke Candi Prambanan dan UGM (Universitas Gajah Mada)
Baru kemudian sekitar pukul 12 sisa-siswi SMAN 1 Sekaran yang didampingi guru pembimbing dan dipandu pengrajin Batik Tulis Giriloyo untuk belajar Batik Tulis..
“Saya baru sekarang mengetahui cara membatik, sehingga saya tidak begitu menguasai cara menulis atau menggambar cairan batik ke dalam kain,” kata salah seorang guru SMAN 1 SEKARAN, LAMONGAN. Selain membatik, sejumlah siswa SEKARAN lainnya mencari informasi tentang seputar batik. Baik itu alat, bahan atau prosesnya. Mereka wawancara dengan pemandu/pengrajin Batik Tulis Giriloyo, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Yogyakarta.

Jumat, 24 Februari 2012

Batik Tulis Giriloyo: Siswa SDN. I Kadipiro Belajar Batik di Giriloyo

Asyik Juga Ya Belajar Batik...

Wisatawan mulai banyak mengunjungi sentra kerajinan Batik Tulis Giriloyo untuk belajar membatik secara singkat sekaligus belanja produk batik tulis di Dusun Giriloyo. Seperti yang dilakukan SDN. I Kadipiro, Bantul, Yogyakarta pada tanggal 25 Februari 2012 sebanyak 106 Siswa SDN. I Kadipiro Belajar Batik singkat di Gazebo Batik Giriloyo yang didampingi oleh Bapak dan Ibu guru mereka dengan dipandu oleh para pengrajin Batik Tulis Giriloyo yang tergabung dalam Paguyuban Batik Tulis Giriloyo.
Melalui paket wisata tersebut sentra Batik Tulis Giriloyo ini dapat "dijual" kepada wisatawan. Jadi, ada dua paket wisata yang ditawarkan Paguyuban Batik Tulis Giriloyo. Paket satu berupa jelajah desa, sementara paket dua, jelajah desa dan belajar membatik singkat.
Selain itu, dalam paket wisata tersebut ditawarkan pula melihat dari dekat rumah tradisional dan makam raja-raja Mataram atau yang lazim di sebut Makam Sultan Agung di Imogiri. Makam tersebut berada di atas puncak bukit Imogiri.
Dalam paket satu (jelajah desa), wisatawan diajak menikmati suasana pedesaan dengan menjelajahi kawasan dusun Giriloyo, sedangkan paket dua jelajah desa dan belajar membatik, yaitu wisatawan diajak menjelajahi desa sekaligus belajar membatik di Gazebo Batik Giriloyo, peserta jelajah desa dapat menikmati makanan tradisional dusun tersebut, yaitu pecel kembang turi dan wedang uwuh.
Peserta jelajah desa dalam paket wisata kampung batik Giriloyo dapat menikmati makanan dan minuman khas kampun Batik Giriloyo sambil menunggu hasil karyanya saat belajar membatik diproses dengan pewarna dan siap dibawa pulang. Saat ini semakin banyak permintaan paket wisata di Gazebo Batik Giriloyo dari kalangan sekolah dan kampus, juga masyarakat umum dari dalam dan luar Yogyakarta.
Pada libur Lebaran tahun ini, sudah ada rombongan mahasiswa dari perguruan tinggi di Jakarta, yang memesan paket wisata belajar membatik di Gazebo Batik Giriloyo. Atau di Paguyuban Batik Giriloyo.
Giriloyo adalah dusun di wilayah Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Provinsi DIY. Letaknya sekitar 17 kilometer arah selatan Kota Yogyakarta.
Saat ini di sentra kerajinan Batik Tulis Giriloyo tercatat ada 600 KK pengrajin yang tergabung dalam 12 kelompok pengrajin di Paguyuban Batik Tulis Giriloyo.